Sebanyak
346 Prajurit Batalyon Yonarhanudse-16/Maleo mengikuti Ujian Kenaikan
tingkat Sabuk hitam (Dan I) di Aula Jenderal M. Yusuf Baterai Tempur- R,
pelaksanaan ujian kenaikan tingkat dari sabuk merah ke sabuk hitam yang di
jadwalkan selama ± 3 hari tersebut dipantau langsung oleh Pengawas dari Disjas
AD. Kamis (27/3/15).
Sesuai
dengan program dari Komando Atas dimana setiap Pajurit TNI-AD di Indonesia
wajib mempunyai kualifikasi beladiri militer yong moodo paling sedikit
menyandang gelar sabuk hitam (Dan I) pada bulan april ini, Kegiatan ini
di ikuti oleh seluruh prajurit meliputi yaitu dari Baterai Markas, Baterai
Tempur - P, Q dan R.
Komandan
Batalyon Arhanudse-16/Maleo Letkol Arh Muhammad Imran, S.Pd, M.Si, mengharapkan
melalui olah raga bela diri militer Yong Moodo ini dapat membentuk postur tubuh
anggotanya dan menjadi prajurit yang professional dan setelah menjadi DAN 1
supaya bisa menjaga sabuk tersebut dengan sikap dan perilaku yang baik dalam
kehidupan sehari-hari serta dapat menunjang tugas pokok sebagai Prajurit MALEO yang handal dan terlatih dengan
semangat etos kerja yang tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar